Cerita Perjalanan Mendaki Beberapa Puncak Gunung

Matahari Terbenam dari Puncak Arjuno. Muncak kesiangan udah biasa bagi theslackerhiker, yang penting udah antisipasi untuk spare waktu.

Pendakian Arjuno via Purwosari ini emang udah kita plan 3 hari, jadi ketika summit hari kedua dari Pos 5, kita baru start jam 09:30 dan alhasil sampe puncak jam 17:00 hahaha. Sepanjang perjalanan summit, kita papasan dengan banyak pendaki yg udah pada turun.

Setelah ngobrol dengan beberapa pendaki, ternyata pada start summit tengah malam maupun dini hari. Widih salutttt meeeenn. Jam 17:30 kita mulai turun dari Puncak Arjuno karena anginnya kuenceng banget, syukurlah tidak memakan waktu terlalu lama bagi kami karena jam 20:30 kita udah sampai Pos 5 lagi.

Jadi, apa kalian pernah muncak kesiangan di Arjuno dan turun kemalaman?

Gunung Burangrang

Salah Jalur di Gunung Burangrang! Gunung Burangrang (2064 mdpl) menjadi pendakian pembukaan theslackerhiker yg lokasinya di Jawa Barat. Gunung ini juga merupakan salah satu yang paling populer di kalangan para pendaki. Selain indahnya puncak burangrang, trek pendakiannya juga sangat ekstrim.

Sebenarnya plan awal kita adalah via Legok Haji yg lokasi basecampnya di Google Maps adalah Curug Cipalasari, setelah kita ikutin dan tanya2 warga setempat, gataunya kita di arahin ke jalur Tanjakan Mentari. Dan ketika sampai basecamp, kita masih asumsi bahwa kita ada di Legok Haji karena emang sesuai sama Google Maps. Ga nyadar kalo beda jalur karena keasyikan ngobrol wkwkwk.

Sebenarnya ketika mulai pendakian aku dah merasa ada yg janggal ketika cek GPS, kok tracklog Legok Haji ada di punggungan sebelah ya? Auto panik tapi ya sudahlah hahaha. Syukurlah jalurnya cukup jelas, dan yang paling asik adalah, jalur Tanjakan Mentari ini sangat sepi gak ketemu rombongan lain meski mendaki di hari Sabtu.

Ternyata trek ini cukup pendek, yakni sekitar 3km saja dan gak tembus jalur lain langsung ke puncak, tapi sensasi nanjaknya, muantapppp wkwkwk. Jadi, apa kalian juga pernah punya pengalaman salah tujuan jalur ketika naik gunung? Ato juga pernah salah basecamp di Burangrang?