Inter Milan Masih Sempurna di Ajang Serie A

Inter Milan Masih Sempurna di Ajang Serie A

Inter Milan terus mempertahankan laju impresif mereka di ajang Serie A Italia musim ini. Dalam pertandingan giornata keenam yang berlangsung di markas Sampdoria, klub besutan pelatih Antonio Conte itu kembali mampu mengamankan tiga poin penuh lewat kemenangan meyakinkan 3-1. Ini merupakan kemenangan keenam dari enam pertandingan awal Inter Milan di Serie A musim 2019-2020.

Tanda-tanda kemenangan tim tamu sudah terlihat ketika Stefano Sensi sukses membawa timnya unggul di menit ke-20. Tak butuh waktu lama, Inter kembali mengoyak jala gawang Sampdoria dua menit berselang.

Gol kedua Inter kali ini disumbangkan oleh pemain pinjaman mereka dari Manchester United, Alexis Sanchez. Pemain berpaspor Cile itu sukses mencetak gol pertamanya musim ini untuk La Beneamata. Raihan ini tentu sangat berarti bagi mantan penyerang Barcelona itu mengingat selama berkostum Manchester United dirinya terus menjadi sasaran kritik dari berbagai pihak karena dianggap tampil di bawah ekspektasi yang diberikan kepada dirinya.

Ironisnya, kebahagiaan Sanchez ini tidak berlangsung lama lantaran dirinya harus mengakhiri pertandingan lebih awal usai menerima kartu kuning kedua dari wasit. Ia dituduh telah melakukan diving di wilayah pertahanan Sampdoria sehingga wasit menghadiahkan kartu kuning kedua kepadanya. Akibat hal itu, Sanchez dipaksa untuk mengakhiri pertandingan di menit ke-46.

Kehilangan satu pemain membuat permainan Inter terlihat menurun. Hal itu lantas dimanfaatkan dengan sangat baik oleh para pemain Sampdoria untuk terus memberikan tekanan di lini belakang Inter. Usaha tuan rumah akhirnya berbuah hasil di menit ke-55 setelah Jakub Jankto sukses memperkecil kedudukan menjadi 1-2 lewat golnya. Beruntung, Inter yang berada dalam tekanan justru mampu mencetak gol ketiga mereka di pertandingan ini lewat aksi gelandang asal Italia, Roberto Gagliardini di menit ke-61.

Usai gol Gagliardini, Inter terlihat bermain aman dengan menumpuk pemainnya di wilayah sendiri guna mempertahankan keunggulan 3-1 yang telah mereka miliki. Strategi ini berjalan dengan mulus karena hingga pertandingan terakhir skor tak lagi berubah. Kemenangan 3-1 ini membuat posisi Inter Milan di puncak klasemen sementara Serie A semakin kokoh lewat keunggulan dua poin dari rival terdekat mereka yakni Juventus di peringkat kedua.