TAHI LALAT

Tahi lalat yaitu bintik kecil yang memiliki warna cokelat atau kehitaman diatas permukaan kulit. Tahi lalat yang memiliki bentuk dari sel yang penghasil zat berwarna atau pigmen kulit yang bernama melanosit yang memiliki kelompok. Kebanyakan dari warna tahi lalat yang tidak bahaya. Tetapi, sebagian kecil tahi lalat yang dapat berubah menjadi kanker kulit.

Selain memiliki warna cokelat atau agak gelap, warna tahi lalat juga ada yang hampir sama dengan warna kulit. Bentuknya yang bulat, oval, menonjol atau datar. Memiliki tekstur dipermukaan tahi lalat yang juga bervariasi, ada juga yang halus dan kasar, hingga ada beberapa yang diantaranya ditumbuhi dengan rambut.

Pada sebagian besar tahu lalat yang telah ada sejak lahir atau juga yang baru tumbuh sesudah lahir yang dalam rentang waktu 25 tahun pertama (usia 0-25 tahun). Memiliki jumlah yang rata-rata tahi lalat yang telah tumbuh dengan normal yaitu 10-40 buah.

Penyebab Tahi Lalat

Tumbuhnya tahi lalat yang telah disebabkan karena kumpulan melanosit di satu area pada permukaan kulit. Melanosit yaitu sel yang memiliki bentuk pigmen kulit. Sel yang seharusnya tersebar dengan rata pada seluruh permukaan kulit.

Disaat melanosit telah berkumpul, pigmen yang sudah dihasilkan ini juga akan berkumpul dan membentuk warna yang lebih gelap.

Beberapa ahli yang sudah mengatakan jika karakteristik tahi lalat yang sudah diwariskan dengan turun menurun. Jika dengan kata lain, seseorang yang mempunyai banyak tahi lalat atau mempunyai tahu lalat memiliki ciri yang tertentu dan kemungkinan akan mempunyai keturunan dengan kondisi yang sama. Hanya saja ini masih belum dapat dipastikan lebih lanjut.

Gejala Tahi Lalat

Tahi lalat bukanlah menjadi suatu hal penyakit yang bisa menimbulkan gejala yang tertentu. Walaupun demikian, tahi lalat mempunyai karakteristik yang khas untuk kategori warna, bentuk, ukuran dan teksturnya. Ini menjadi salah satu karakteristiknya tahi lalat:

– Warna

Kebanyakan jika tahi lalat yang telah tumbuh memiliki warna cokelat dan hitam. Akan tetapi, ada juga dari beberapa tahi lalat yang memiliki warna yang sama seperti warna kulit, merah, merah muda atau juga biru.

– Bentuk

Tahi lalat yang pada umumnya memiliki bentuk bulat atau oval.

– Tekstur

Jika anda raba, dari tekstur tahi lalat bisa halus, rata, menonjol sampai kasar.

– Ukuran

Pada diameter yang normal tahi lalat tidak lebih dari 6 mm. Akan tetapi tahi lalat yang biasa tumbuh pada tubuh bayi yang baru saja lahir biasanya memiliki ukuran lebih besar dan bisa tersebar di wajah sampai tubuh.

– Lokasi

Tahi lalat yang dapat terjadi pada bagian mana yang ada di tubuh, yaitu ketiak, kelopak mata, sampai sela-sela pada jari tangan atau kaki.