Protein merupakan salah satu nutrisi penting, sehingga protein juga masuk ke dalam daftar makanan empat sehat dan lima sempurna. Bagi beberapa orang juga nyatanya kalau tidak mengkonsumsi protein seperti ada yang kurang.
Ternyata meskipun penting, jika terlalu banyak protein yang kita konsumsi itu bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan juga. Beberapa contohnya adalah:
Berat badan yang bertambah, Bila seseorang makan terlalu banyak protein, kelebihan protein tersebut akan segera berubah menjadi lemak, sehingga berat badan juga akan ikut bertambah. Meskipun diet tinggi protein mungkin akan menurunkan beban tubuh, nyatanya hal itu akan kembali seperti semula jika tidak dilengkapi dengan olahraga juga gaya hidup sehat lainnya.
Bau mulu, dengan memakan jumlah protein yang banyak akan menimbulkan bau mulu. Terlebih lagi jika tidak ada konsumsi karbohidrat selama memakan protein tersebut. Agar bau tidak berlebihan, disarankan untuk mengkonsumsi air, sikat gigi, dan juga makan permen karet lebih sering.
Dengan diet tinggi protein yang membatasi karbohidrat yang masuk ini nyatanya membuat tubuh kekurangan serat. Akibatnya adalah sembelit yang tak terhindarkan. Cara mudah untuk mengatasi hal ini adalah dengan memperbanyak minum air dan konsumsi makanan yang kaya serat.
Biasanya, orang yang mengkonsumsi makanan/ minuman berprotein seperti susu, dan kebetulan tubuhnya kekurangan serat, maka orang tersebut akan mengalami diare.
Dehidrasi juga merupakan akibat dari makan protein, alasannya karena tubuh kita mengeluarkan nitrogen berlebih dengan cairan dan air. Akibatnya kita akan merasa lebih haus sehingga sangat disarankan jika sedang mengkonsumsi makanan berprotein tinggi, tetap didampingi dengan air.
Efek sampingnya jika anda melakukan diet protein tinggi ini, kemungkinan anda akan mengalami resiko kerusakan ginjal yang diakibatkan oleh kelebihannya nitrogen dan produk sisa metabolisme tubuh yang akan menyulitkan ginjal.